Kamis, 31 Juli 2008

Pemeliharaan Kesehatan Bagi Jamaah Haji

Oleh : dr. H. Rofiud Darojat

Pengantar
Ibadah haji merupakan rukun Islam yang kelima dan hukumnya wajib bagi umat Islam yang mampu (istitho’ah). Istitho’ah meliputi mampu fisiknya/kesehatan, biaya, keamanan dan ilmunya.

Kegiatan ibadah haji merupakan aktifitas fisik yang cukup berat, sehingga ibadah haji identik dengan ibadah fisik. Perjalanan pulang pergi dari pemondokan ke masjid, thawaf, sa’i, melempar jumroh adalah kegiatan wajib yang memerlukan kesiapan fisik yang prima.

Penyiapan kondisi fisik yang memadai menjadi hal yang dibutuhkan untuk melakukan adaptasi dengan kondisi lingkungan, tuntutan ibadah, cuaca yang berbeda sehingga kesempurnaan ibadah haji bisa dicapai oleh calon haji.

Pemeliharaan Kesehatan
Pemeliharaan kesehatan adalah upaya yang dilakukan untuk mencapai dan menjamin kondisi kesehatan optimal sampai menjelang keberangkatan yang dilakukan secara berkesinambungan mulai dari daerah asal, di perjalanan, diasrama haji, diembarkasi, di arab Saudi dan kembali ke tanah air.
· Sebelum berangkat
Caranya :
Latihan kesegaran jasmani
Pengaturan Berat Badan
Makanan sehat dan mengandung zat gizi dan vitamin yang cukup.
· Selama di Arab Saudi
Caranya:
Makanan sehat dan mengandung zat gizi dan vitamin yang cukup
Minum air yang cukup
Menjaga kebersihan lingkungan pemondokan, dan berperilaku sehat.

Bagaimana Cara Latihan Kesegaran Jasmani ?
Latihan kesegaran jasmani dapat dilakukan dengan cara berolah raga atau senam, yang dilaksanakan secara teratur. Latihan dilakukan sejak berniat ingin melaksanakan ibadah haji atau minimal 3 bulan sebelum berangkat.
Jenis latihan. Bagi calon jemaah haji sehat, latihan kesegaran jasmani berupa senam kesegaran jasmani dan jalan kaki santai 5 s/d 6 km setiap kali latihan.
Bagi calon jemaah haji yang mempunyai penyakit, latihan kesegaran jasmani harus dikonsultasikan dahulu kepada dokter yang merawat.
Jadual latihan.
3 bulan sebelum berangkat :
- senam 2 kali seminggu
- jalan kaki (5-6 km) 2 kali seminggu
2 bulan sebelum berangkat :
- senam 2 kali per minggu
- jalan kaki 3 kali per minggu
1 bulan sebelum berangkat s/d 10 hari sbl berangkat:
- senam 2 kali seminggu
- jalan kaki 4 kali per minggu
Tempat latihan, sebaiknya di tempat terbuka, tidak di dalam ruangan.
Penyesuaian terhadap suhu dingin di Arab Saudi.
Karena musim haji tahun 2008 masih berada dalam kondisi musim dingin, selama satu minggu sebelum berangkat lakukan latihan pada dini hari sesudah sholat subuh, di tempat terbuka atau di tempat yang berhawa dingin setiap hari selama 1 jam, untuk menyesuaikan diri terhadap musim dingin yang ada di Arab Saudi.

Pengaturan Berat Badan
Pengaturan berat badan bertujuan untuk menjaga agar berat badan tetap ideal artinya adanya keseimbangan antara tinggi badan dan berat badan sehingga kondisi kesehatan yang optimal dapat dipertahankan, melalui pengaturan menu dan porsi makanan.

Cara mengukur Berat Badan Ideal:

- Ukur tinggi badan dan timbang berat badan
- Gunakan rumus :

BB ideal =
{tinggi badan (cm) – 100}+10%(tinggi badan – 100)
Contoh :
Bpk Fulan : TB = 165 cm, BB = 70 kg
BB Idealnya : (165-100) + 10 %(165-100)
: 65 + 6,5
: 58.5 kg – 71.5 kg

Jadi Bpk Fulan mempunyai berat badan yang ideal. Bila kurang dari 58.5 kg berarti kurus, bila lebih dari 71,5 berarti gemuk.

Apabila sudah diketahui termasuk golongan BB yang mana, maka diatur menu makanan untuk mencapai/mempertahankan BB di kondisi yang ideal.

Menu BB ideal :
Makan 3 kali sehari, masing-masing :
- 1 piring nasi
- 1 mangkok sayur
- 1 potong daging/ikan/telur
- Buah secukupnya
Di tambah 1 gelas susu

Menu BB kurang/kurus :
Seperti menu BB ideal ditambah :
Makanan yang mengandung :
Karbohidrat, misalnya: nasi, roti, kentang, ubi serta menambah lauk pauk dan susu.

Menu BB berlebih /Gemuk:
Kurangi makanan yang mengandung karbohidrat.

Makanan Sehat:
- Makanan yang beraneka ragam, dari golongan karbohidrat, lauk, sayur, buah2an
- Perbanyak makan sayuran hijau
- Makanlah buah-buahan yang berwarna dan banyak mengandung air.
- Pilih makanan yang rendah lemak dan kolesterol, serta makanan yang banyak mengandung gula dan garam.
- Minumlah air matang yang cukup minimal 3 liter sehari.
- Usahakan untuk minum susu sehari 1 gelas.

Cara memelihara kesehatan selama di arab Saudi:
- Makan 3 kali sehari, jangan terlambat
- Makan-makanan sehat
- Minum 1 gelas susu per hari
- Banyak makan sayuran
- Minum air yang cukup, 1 gelas tiap jam
- Apabila minum air zam-zam, pilih yang tidak dingin
- Hindari makan buah-buahan yang bergetah, misalnya anggur.
- Cuci tangan sebelum dan sesudah makan dengan sabun
- Kurangi aktiitas yang tidak perlu yang banyak mengeluarkan tenaga.
- Kerjakan ibadah sunnah sesuai kemampuan
- Pakailah pakaian tebal.
- Jangan sering mandi, cukup sehari sekali
- Jangan menggunakan sabun mandi yang mengandung soda
- Gunakan pelembab (body lotion) di tangan dan kaki
- Gunakan pelembab bibir
- Selalu gunakan masker yang dibasahi air
- Hindari tempat yang berdesakan
- Cuci tangan setelah BAB
- Jangan merokok.
- Segera menghubungi dokter kloter bila mempunyai masalah kesehatan.

Penutup
Perjalanan ibadah haji adalah kewajiban umat muslim yang mampu.
Pengertian mampu salah satunya adalah dari sisi fisik. Kesehatan fisik disyaratkan karena perjalanan ibadah haji membutuhkan kesiapan fisik yang optimal untuk bisa melakukan semua rukun dan wajib haji dengan sempurna.
Kesehatan fisik sebaiknya dipersiapkan sejak mulai niat untuk ibadah haji dengan cara melakukan latihan kesegaran jasmani, makan dan minum yang bergizi dan mengandung zat gizi yang cukup, dilengkapi dengan minum susu.
Do’a dan tawakkal akhirnya merupakan senjata pamungkas kita setelah berikhtiar.

Tidak ada komentar: